Friday, November 12, 2010

"~Lilin yg terabaikan~"

Sinar yg terpancr oleh lilin tak kan berarti dan tak bermanfaat jika sinar tersbut berada disamping lampu2 yg terang. Namun Secercah sinar yg dipancrkan oleh Lilin mampu memberi penerangan kpd kta saat kta dlm kegelapan, saat kita tak dapat melihat keadaan sekitar, dia mampu tunjukkan jalan saat kta tersesat, ia mampu menuntun kita ke arah yg kita tuju walau ia harus terbakar dan akan terabaikan. ia rela tersiksa dmi keselamatan dan kebaikan semua orang, ia juga iklas mengorbankan dirinya demi tercapainya tujuan kita, namun knapa setelah kita tahu jalan, saat kita telah sampai pd tmpat tujuan kita buang begitu saja lilin tersebut tanpa ada rasa iba, tanpa terimakash. Mungkinkah kita tdak akan kegelapan lagi? mungkinkah kita tidak akan tersesat yg kedua kali? Terus bgaimana jika suatu sa'at kita berada disuatu goa yg sangat gelap sedang tak ada sebatang pun lilin lain yg mau memberi pnerangan kpda kita, berapa kemungkinan kita dapat mencapai tujuan kita tepat waktu atau bahkan kita akan selamanya tersesat dalam goa tersebut?

No comments:

Post a Comment